Popularitas tenis di Indonesia terus naik, didukung semakin mudahnya akses ke lapangan dan turnamen. Fokus utama kini bergeser: memilih raket yang tepat—bukan sekadar untuk gaya, tetapi juga untuk performa optimal.
🔝 Merek & Model Raket Populer
Menurut berbagai ulasan lokal, berikut adalah merek raket tenis yang banyak diminati di Indonesia:
- Babolat – Model seperti Pure Drive dan Pure Aero Lite terkenal ringan dan mendukung kekuatan serta top-spin, cocok digunakan pemula hingga profesional reddit.com+15jawapos.com+15hellosehat.com+15.
- Wilson – Seri Ultra, Clash, dan klasik Pro Staff memberi keseimbangan antara daya pukul, putaran, dan feel kontrol tinggi brandoke.com.
- Head – Head Speed dan Head Radical dikenal stabil dan responsif, mengusung teknologi Auxetic untuk performa konsisten hellosehat.com+1jawapos.com+1.
- Yonex – Terkenal dengan teknologi Isometric dan seri seperti VCORE, EZONE, dan Astrel yang fleksibel untuk berbagai gaya bermain idntimes.com+10brandoke.com+10popmama.com+10.
- Dunlop, Prince, Tecnifibre, Volkl, dan Artengo (Decathlon) juga populer karena kualitas yang seimbang antara harga dan performa sport.indozone.id+3brandoke.com+3jawapos.com+3.
🇮🇩 Raket Lokal: Agnite & Alpsport
Raket produksi Indonesia mulai mendapat tempat di hati pemain lokal:
- Agnite – Terbuat dari aluminium fission, memberikan stabilitas dan kontrol baik dengan harga terjangkau; cocok untuk pemain rekreasi tenis-tc7.com+7brandoke.com+7harianbanyuasin.disway.id+7.
- Alpsport – Raket lokal lain dengan bobot seimbang dan tambahan grip serta tas, cocok untuk pemain pemula dan menengah reddit.com+15brandoke.com+15jawapos.com+15.
🎯 Panduan Memilih Raket di Indonesia
- Level permainan
- Pemula: Raket ringan dan kepala besar (bahan aluminium atau grafit ringan) seperti Artengo TR190 atau Head TI S6 id.my-best.com+3sport.indozone.id+3brandoke.com+3.
- Menengah–profesional: Raket grafit premium dengan teknologi canggih dari Babolat, Wilson, Head, atau Yonex.
- Gaya bermain
- Power/Top-spin: Pilih Babolat Pure Aero atau Wilson Ultra.
- Kontrol/Presisi: Wilson Pro Staff, Head Prestige, atau Yonex Ezone.
- Anggaran
- Budget di bawah Rp2 juta: Artengo, Agnite, Head TI S6 — ideal untuk latihan santai jawapos.com+4brandoke.com+4jawapos.com+4reddit.com+5idntimes.com+5popmama.com+5.
- Budget menengah: Wilson Clash, Head Speed, atau Yonex Ezone seharga Rp3–5 juta.
- Premium: Rangkaian Babolat, Wilson Pro Staff, Head Prestige: berkualitas tinggi dan performa.
🌏 Tren Global vs Lokal
Pasar raket global diperkirakan tumbuh pesat hingga tahun 2029, didorong permintaan raket inovatif dan pertumbuhan pemain rekreasi reads.alibaba.com. Di Indonesia, tren serupa terlihat: meningkatnya peminat tenis di kota besar dan daerah, mendorong merek lokal seperti Agnite berkembang berdampingan dengan merek internasional.
🧩 Kesimpulan
Raket tenis di Indonesia kini menawarkan banyak pilihan dari merek top dunia hingga produk lokal berkualitas. Dengan mempertimbangkan level permainan, gaya bermain, dan anggaran, pemain bisa menemukan raket yang pas untuk meningkatkan performa. Raket lokal pun terus menunjukkan potensinya sebagai alternatif terjangkau dan kompeten.
✅ Tips Akhir
- Coba raket secara langsung sebelum beli, terutama head-heavy vs head-light.
- Sesuaikan tensi senar (24–26 lbs ideal untuk pemula, 50 lbs untuk pro).
- Perhatikan garansi, servis, dan akses stringing di toko lokal untuk jangka panjang.